Durian memang merupakan salah satu buah yang selalu di nantikan
kehadirannya. Walaupun tidak berbuah sepanjang musim, durian memiliki banyak
penggemar. Hal tersebut tentunya beralasan. Pasalnya tekstur dan rasa buah
durian yang khas menjadikan banyak orang menjadi ketagihan. Salah satu jenis
durian adalah durian bawor. Dimana jenis ini memang berbeda dengan jenis durian
lainnya, durian bawor memang merupakan durian montong orange yang memiliki
batang yang di sambung dengan tanaman durian lain. Hal tersebut bertujuan untuk
menyatukan sifat-sifat unggul dari dua jenis durian. Berikut ini akan disajikan
mengenai budidaya durian bawor yang tepat.
Cara Menanam Durian Bawor Secara Tepat
Cara budidaya durian bawor
Langkah awal dalam budidaya durian bawor, adalah menyiapkan
bibit buah durian. Dimana bibit tanaman yang di pilih tentunya bibit yang tumbuh
subur, memiliki banyak daun, batangnya kuat serta percabangannya 2-4 arah dan
terdapat tunas baru. Selanjutnya adalah dengan menyiapkan lahan. Dimana siapkan
lahan dengan membersihkan gulma disekitarnya. Tidak hanya itu pilihlah lahan
yang bisa mendapatkan sinar matahari secara langsung, dengan demikian pohon
durian bawor nantinya tidak akan terhalang pohon lain dalam mendapatkan sinar
matahari.
Dalam budidaya durian bawor sebaiknya juga memilih lahan
yang memiliki tanah yang lempung berpasir dan memiliki banyak kandungan bahan
organic dengan pH diantara 6 hingga 7. Selain itu sebaiknya juga terdapat
saluran-saluran air. Sehingga pohon durian bawor nantinya tidak akan kekurangan
atau kelebihan air. dalam penanaman bibit durian bawor sebaiknya di atur dengan
jarak tanam umumnya 8 x 12 m atau 10 x 10 m.
Untuk penanaman bibit durian bawor sebaiknya dengan membuat
lubang tanam dengan ukuran 50 cm2. lubang tersebut sebaiknya di
biarkan terbuka selama kurang lebih 2 minggu. Pada saat penanaman campurkan
pupuk kandang pada bagian tanah atas. Hal tersebut untuk menunjang kesuburan
durian bawor tersebut. Budidaya durian bawor khususnya pada tahap penanaman
sebaiknya dilakukan pada awal musim penghujan. Saat akan menanam bibitnya,
sebaiknya polybacknya tidak disertakan. Masukkan bibit dengan batas leher akar.
Kemudian siram bibit dengan air secukupnya.
Dalam perawatan dan budidaya durian bawor sebaiknya
secara rutin dilakukan penyiraman. Dimana hal tersebut sebaiknya dilakukan sejak
awal bibit di tanam hingga pohon bawor mulai berbuah.waktu yang baik untuk
melakukan penyiraman adalah saat pagi hari. Intensitas penyiraman sebaiknya
mulai berkurang ketika pohon bawor mulai berbunga. Perawatan lainnya dilakukan
ketika pohon ini telah mengalami masa berbunga. Dimana harus dilakukan
penyerbukan buatan. Hal tersebut dapat di rekayasa dengan menyapukan kuas halus
pada bunga mekar saat malam hari. Hal tersebut tentunya akan menghasilkan
kuantitas dan kualitas buah durian yang bagus. Seteleh menjadi bakal buah,
sebaiknya waktu panen dilakukan pada waktu yang tepat. Panen durian bawor bisa
dilakukan pada hari ke 120 hari setelah bunga mekar. Dimana tangkai buah menjadi
lunak dan mudah di bengkokkan. Selain itu baunya harum, bunyinya kasar dan
bergema saat di pukul-pukul.