Budidaya semangka non biji bagi petani akan memberikan
peluang yang baik. Buah yang memiliki ciri tanpa biji akan lebih disukai pembeli
karena mudah untuk dimakan atau dinikmati. Cara budidaya semangka jenis ini
harus diperhatikan dengan baik agar hasil panen sesuai dengan apa yang
diharapkan. Tanaman semangka adalah tanaman yang bisa tumbuh pada dataran
rendah. Iklim yang tidak sesuai untuk pembudidayaan semangka non biji adalah
iklim yang basah. Semangka akan lebih mudah terserang penyakit pada daerah yang
lembab atau ketika musim hujan.
Cara Budidaya Semangka Non Biji Secara Professional
Benih yang digunakan untuk Budidaya semangka non biji
Untuk mendapatkan benih yang nantinya akan menghasilkan
semangka tanpa biji, anda harus memperhatikan tentang pembenihan. Yang perlu
anda lakukan untuk mendapatkan benih yang baik adalah dengan melakukan
penggandaan jumlah kromosom atau mutasi duplikasi. Dengan melakukan persilangan
dari semangka diploid dengan semangka tetraploid maka akan didapatkan hasil
semangka tanpa biji. Budidaya semangka non biji memiliki metode yang cukup rumit
namun akan menjadi mudah apabila anda sudah memahami metode tersebut. Suku yang
baik untuk membudidayakan tanaman ini harus diatas 29 derajat pada masa
perkecambahan. Dibawah suhu tersebut, maka perkecambahan akan lebih lambat.
Untuk mencegah hasil biji yang kosong atau cacat, pemberian pupuk yang tepat
sangatlah penting dan harus diperhatikan.
Metode pengecambahan pada Budidaya semangka non biji
Metode budidaya semangka non biji yang dilakukan untuk
menghasilkan semangka tanpa biji sebenarnya hampir sama dengan metode pada
pembenihan pada semangka pada umumnya. Yang membedakan dengan semangka biasa
adalah cara pengawinannya. Pengawinan untuk menghasilkan semangka tanpa biji
harus dilakukan dengan teliti. Banyak terjadi kegagalan dalam penyemaian
semangka tanpa biji ini karena metode yang dilakukan kurang tepat. setelah
didapat biji semangka non biji, sebaiknya biji tidak disimpan terlalu lama
karena biji untuk semangka jenis ini lebih cepat tumbuh kebawah.
Akan sangat baik untuk budidaya semangka non biji apabila anda
melakukan pengecambahan dahulu sebelum menyemai bibit. Manfaat yang akan
diperoleh dari cara ini adalah dapat mengurangi angka kematian pada benih, daya
tumbuh yang lebih tinggi, penyemaian yang lebih cepat, tumbuhan yang lebih
seragam, hemat dalam pemakaian benih, mengurangi serangan hama dan mudah dalam
perawatan. Syarat yang harus diperhatikan untuk melakukan pengecambahan adalah
harus melakukan proses ini pada suhu sekitar 25-30 derajat Celsius, dalam proses
ini sebaiknya tidak diberikan sinar matahari langsung. Untuk membantu
perkecambahan anda bisa membantu memecahkan kulit biji semangka pada unjungnya.
Cara lain yang bisa anda lakukan untuk mendapatkan kecambah
yang baik untuk budidaya semangka non biji bisa anda lakukan dengan
metode berikut. Pertama kali yang harus anda lakukan adalah melakukan persiapan
untuk wadah. Anda bisa membatu memecahkan biji semangka dengan gunting kuku
namun jangan sampai kotiledon ikut terpotong. Benih kemudian direndam pada
larutan pengatur tumbuh dan juga fungisida selama 2 menit. Biji yang sudah
direndam bisa ditata pada kertas merang yang sudah diberi larutan tersebut
menjadi berlapis-lapis. Lapisan paling bawah sebaiknya diberi kardus agar akar
tumbuh lurus dan baik. Setelah itu disimpan selama 42 jam lalu setelah tumbuh
kecambah, anda bisa memindahkan kecambah pada polybag. Pengecambahan adalah
metode yang paling penting untuk menghasilkan bibit semangka tanpa biji. Untuk
proses selanjutnya anda bisa melakukan seperti yang biasa dilakukan untuk
budidaya semangka biasa.